Kau
gadis kecilku yang selama ini mampu membuatnya begitu indah, aku ingin aku
mampu menggapai hatimu. Ini bukan sekedar kata namun sebuah asa yang ingin aku
wujudkan dengan penuh harapan. Semakin aku dengar kisahmu semakin ku merindukan
dirimu. Hanya lukisan yang mampu aku pandang bukan wujudmu yang selama ini
membayangiku. Jangan lupakan aku walau kita hanya bertemu dalam angan semu. Aku
menyayangimu seperti kamu menyayangi bundamu. Aku ingin kau tersenyum untukku,
untuknya dan untuk dirimu sendiri.
Aku
sangat merindukanmu, meski mungkin kau tak mengerti itu, gadis kecilku yang
selalu ku tatap nanar patung indahmu yang selama ini hiasi memori otakku.
Jangan pernah menyusahkannya, karena aku tau kau sangat indah lakumu. Jika
nanti orangtua yang selalu menjadi mimpi indahmu datang jangan membuatnya resah
karenamu. Karena sesunnguhnya dia membutuhkanmu. Mungkin tak semudah yang kau
bayangkan sayang.
Peri
kecil ini tak mampu lagi tersenyum untukmu, entah mengapa dia enggan memasang
sejuta tawa yang dulu begitu indah. Jika nanti dia tersenyum kembali jangan
buat dia merasa tak berarti. Dia tau kau sangat menyayanginya, namun jaga sikap
dan perilakumu agar dia mengerti dan mampu memahaminya. Setiap kali kau
melupakannya, kau tau dia sangat sedih. Dia sangat merana dan sangat kecewa.
Dia tak ingin membuat kau luka, dia biarkan tangisnya teruai meski begitu
menyesakkan dadanya. Janganlah kau buat seperti itu, dia akan begitu manis jika
kau mampu menjaga sikap dan tingkahmu. Cobalah memahaminya meski sulit. Ketika
tanpa teman cobalah menemaninya meski sebentar. Ketika dia terguncang oleh yang
lain kuatkanlah dia. Dia akan menjadi penjaga hatimu dan menjadi keajaibanmu.
Percayalah, keajaiban itu ada dan akan selalu ada jika kamu menginginkannya.
0 komentar:
Posting Komentar